Sunday, December 1, 2013

When I say I LOVE AUTUMN


When I say I Love Autumn....When... I.. Say... I... LOVE...AUTUMN ^_^
Lagu masa kecil yang dulu sering kudengar di acara Barney belakangan ini selalu terngiang-ngiang di telingaku terutama saat berjalan di luar rumah. Ya, tepat sekali, setidaknya kali ini ijinkan aku bercerita betapa indahnya musim gugur di negri sakura (mungkin juga di negri lain) sebelum semuanya terlambat, sebelum daun-daun momiji dan mapple, dan daun warna warni lainnya semakin banyak berjatuhan yang menandakan musinm indah ini akan berganti dengan musin dingin... Walaupun mungkin agak sedikit terlambat, tapi biarlah.

Musim gugur (autumn alias fall dalam bahasa inggris atau aki  dalam bahasa Jepang) merupakan salah satu musim yang luar biasa dan seperti judul post ini, benar-benar membuatku jatuh cinta, subhanallah. Aku memang belum pernah merasakan bagaimana musim gugur di negara lain, ya ini pertama kalinya aku benar-benar merasakan apa yang dikatakan orang-orang dengan musim gugur. Jepang...dengan segala pesonanya konon memang paling asik dikunjungi saat dua waktu, yaitu saat akan datang musim semi di saat sakura bermekaran dan yang kedua tak lain dan tak bukan adalah saat musim gugur di saat daun-daun  di sepanjang jalan berubah warna. Alhamdulillah, aku benar-benar bersyukur karena akhirnya setelah penantian panjang akhirnya thun ini aku bisa merasakan musim gugur pertama kalinya di dalam hidupku.  Bagiku pribadi mungkin inilah kekagumanku pada salah satu ciptaann Allah yang bernama "autumn"
"....dan tetumbuhan dan pepohonan keduanya tunduk (kepada-Nya)" (QS. Ar-Rahman: 6)

WHEN THE AUTUMN COMES....

# The Temperature Starts to Fall...

Idealnya aki mulai datang dari sekitar akhir September. Tapi entah mengapa, tahun ini di Jepang autumn datang agak sedikit terlambat  daripada normalnya dan terlambat dibandigkan negara lain (seperti Korea, Cina, dan Amerika).. Saat aku datang di awal September, rasanya masih summer dan panas banget suhunya sekitar 25-32 derajat, akhir September suhu masih sekitar 23-25 derajat. Sebagai penduduk Bandung yang notabene salah satu kota besar terdingin di Indonesia suhu segitu masih bukan masalah. Baru sekitar pertengahan Oktober di Jepang tahun ini suhu mulai makin nurun, yaitu sekitar 18-20 derajat dan masih cukup nyaman. Nah...saat ini baru aku mulai ngerasa kedinginan. Tapi, makin lama makin terbiasa...dan pada awal hingga pertengahan November suhu mulai makin turun lagi jadi 12-17 derajat. Dan saat itu udah mulai ga nyaman buat tidur..hehe. Alhamdulillah ternyata saat itu juga asrama mulai menyediakan selimut futon alias selimut quilt yang super tebel buat tidur.  Ya tapi boleh dibilang sebenarnya suhu musim gugur ini masih enak dan sejuk sejuk gitu (kalo kata orang Jepang) dibandingn ntar musim gugur. Makin kesini makin turun suhunya,  hingga sampai sekarang  masih mencapai sekitar 8-15 derajat. Tapi, 2 hari belakangan ini sepertinya makin super dingin...bahkan kalo malem udah sampe sekitar 5 derajat konon..ya benar musim dingin akan segera tiba.

# Many Beautiful Cute Warm Clothes Sold in Store and Worn

Haha..ya begitulah, musim gugur dateng berarti store-store mulai jual jual baju anget...mulai dari coat, sweater, syal, gloves, kaos kaki, sepatu boot dll perlengkapannya dengan aneka desain dan bahan yang lucu-lucu. Baju-baju model begini sangat jarang ditemuin di Indonesia..why? haha ya iya karena kalo dijual di Indonesia mungkin ga laku dan bahkan malah jadi kepanasan.  Sebagai wanita, aku pribadi suka ga tahan kalo lama-lama jalan di mall liat baju dan coat-coat fall/winter yang super lucu dan stylist banget, kayak yang di drama drama korea gitu. Hix rasanya kalo duitnya segudang pengen diborong aja tuh coat, sweater, atau boot.... aaaa sayangnya harganya juga lucu hehe (baca: mahal) bikin sakit hati T.T dan kantong kering.  Jadi sebagai mahasiswa exchange yang beasiswanya ga banyak akhirnya lebih milih nyari coat atau baju yang "second hand". Eits...jangan salah second hand nya Jepang itu kadang masih super bagus dan enaknya harganya miring asal pinter milih dan nawar aja. Haha satu hal yang bikin saya seneng banget sama fashion musim gugur dan winter adalah karena selain stylist, pastinya panjang dan sopanga kayak pakaian summer yang (maaf agak kurang bahan hehe) ... Seneng banget di musim ini liat orang-orang Jepang ga cewek ataupun cowok modis-modis bajunya, mulai dari anak kecil, remaja, dewasa, ibu-ibu, sampai nenek nenek bajunya cool!!! Haha, tapi mungkin kalo baju kayak gitu dan boot yang luar biasa tinggi dan sampe dengkul dipake di Indonesia kayaknya ga cocok, selain di Indonesia panas bahkan mungkin ada yang ngomongin diem diem "alay" wkwk (dasar orang Indonesia tukang komentar T.T)

# Times for Seeing Momiji and Leaves Change into Beautiful Color

Naaahhh ini adalah hal yang paaalliing saya suka dan bikin saya selalu berdesir kalo ngeliat (he kayak orang jatuh cinta aja). Ya, saat musim gugur pemandangan yang paling luar biasa tak lain dan tak bukan adalah ngeliat dauun-daun di pohon yang mulai berubah warna, dari yang tadinya warna ijo pas musim semi dan musim panas...di aki daun-daun di pohon berubah warna jadi warna merah, kuning atau oranye..pokoknya cantik banget.  Ga di jalan-jalan perumahan, deket stasiun, di kampus, di taman, apalagi di gunung...semuanya luar biasa indah.

Jeng...Kenapa fenomena ini bisa terjadi? Haha teringat salah satu pelajaran saat dulu di kampus gajah, kata dosen dan saya simpul-simpulkan sendiri...daun-daun ini berubah warna karena pada saat menjelang musim dingin, daun tidak akan berfotosintesis karena cahaya matahari (siang makin pendek). Akibatnya,  klorofil (yang merupakan salah satu bahan baku prose fotosintesis) yang produksinya dipicu cahaya matahari tidak dibutuhkan dan tidak diproduksi lagi. Jadilah panjang gelombang foton yang diserap oleh daun berubah hingga akhirnya pigmen warna daun lainnya yang selama ini tertutupi oleh klorofil (zat hijau daun) jadi tampak. Dari referensi yang saya baca, secara umum pigmen warna daun yang bikin warna daun di musim gugur ini berubah ada 3 jenis, yaitu antosianin (pigmen merah), karotenoid (sebagian besar warna kuning), dan juga tanin (walau bukan jenis pigmen tapi konon bisa ngebikin jadi wana coklat di pohon oak). Jadi, warna yang muncul tergantung jenis pohon, zat kimia yang dihasilkan, dan juga cahaya. Antosianin katanya bakal diproduksi kalo ada cahaya waktu cerah, sedangkan kalo ga banyak cahaya ya mungkin yang lebih dominan daun jadi warna kuning. Begitulah kira-kira...hehe maaf jadi rada ilmiah.

Yak, kalo di Kanada daun yang beken saat musim gugur adalah daun mapple. Nah, lain halnya di negri sakura ini. Daun yang beken adalah daun "momiji" alias Japanese maple tree. Dulu saya kira momiji itu istilah untuk jalan-jalan ngeliat daun berubah warna secara umum...ternyata "momiji" itu kata benda yang merupakan salah satu jenis taneman dengan nama latin Acer palmatum yang juga bentuk daunnya kayak jari-jari dan luar biasa "kirei" (baca cantik) pas musim gugur. Saat musim gugur gini, selain orang-orang asing, orang Jepang sangat suka menikmati momiji dan daun-daun berubah warna. Bahkan memang ada beberapa tempat yang beken jadi tempat liat momiji, biasanya di sekitar gunung-gunung. Untuk di sekitar Tokyo salah satu tempat yang cukup beken adalah "Takao-san".

Alhamdulillah tanggal 16 November kemarin aku bersama dengan anak anak PPI Tokodai berkesempatan melihat indahnya daun daun momiji dan keindahan musim gugur ini. Nah..tapi karena senpai senpai saya bosen ke Takao san, alhasil momiji PPI Tokodai tahun ini diadakan di "Mitake-san" suatu daerah di luar Tokyo tapi masih cukup dekat. Perjalanan dari Tokyo ke sana mencapai waktu sekitar 2 jam dan naik kereta yang super penuh karena semua orang juga mau jalan-jalan kayaknya. Tapi sampai disana...waahh luar biasa rasanya 2 jam capek di jalan ga ada apa-apanya. Kami hiking menyusuri sungai di daerah Mitake san...dan di pinggir sungai terdapat banyak sekali pohon-pohon yang berubah warna mejadi masya Allah sangat indah...apalagi dipadu dengan pemandangan dan suara gemercik sungai alam. Pemandangan yang benar-benar tak pernah kurasakan sebelumnya...benar-benar seperti ada di kalender, kartu pos, atau bahkan dulu hanya ada di dunia mimpi. Selain itu kami juga naik kereta gantung menuju ke puncak Mitake-san dimana terdapat shrine atau kuil yang dihiasi dengan momiji dan pohon-pohon yang telah berubah warna menjadi merah, oranye, ataupun kuning. Konon, pekan di saat kami datang memang pekan paling pas buat nikmatin pohon-pohon berubah warna sebelum semuanya mulai berguguran kayak sekarang. Alhamdulillah...Ya Rabb terimakasih telah diberi kesempatan luar biasa ini. Ureshi !!!!



Momiji in Mitake-san

Suzukakedai Campus during Autumn

Fujigaoka in Autumn

Nagatsuta in Autumn

PPI Tokodai Momiji 2013 in Mitake-san
(photo by: Reza Aryaditya)

Momiji Leaves (photo by: Ahmad Syarif)

Shrine on the Top (photo by: Ahmad Syarif)

PPI Tokodai Momiji 2013 in Mitake-san
(photo by: Ahmad Syarif

# Wanna Eat More and More

Selain itu, salah satu fenomena musim gugur lainnya adalah "perut mulai gampang laper" alias nafsu makan meningkat. Itulah yang aku dan teman-temanku alami...kadang baru makan, eehh udah laper lagi. Rasanya semua mau dimakan, Dan rasanya dikir-dikit mulai cari camilan buat ngisi perut..yang sebenernya ga kosong juga :p . Kalo di komik Jepang, katanya aki musim nafsu makan, ya memang benar!!! Sebenernya fenomena ini mungkin refleks dari tubuh yang kedinginan...jadi otomatis biar lebih hangat perlu ngelakuin pembakaran, ya salah satunya dengan makan hehe. Haha gimana musim dingin ya....

# Month for Mushrooms, Grapes, and Kaki

Ya, musim gugur emang paling terkenal sama makanan-makanan itu...mulai dari jamur, anggur, dan buah kaki yang semuanya super enak menurutku. Haha, ternyata emang disini kayak harvest moon banget....musim gugur itu identik dengan jamur dan anggur. Apalagi disini jamur yang dijual bener-bener beraneka ragam jenis dan bentuknya lucu, bener-bener kayak jamur yang ada di negri dongeng atau yang di game game ^_^ . Jadi..bener bener saatnya nyobain aneka macem jamur yang dijual di supa dan dibikin resp baru. Selain itu, yang beken lagi adalah buah kaki. Buah kaki itu apa? Nah...ini salah satu buah khas disini. Warnanya oren kayak tomat, kerasnya kalo digigit kayak apel, tapi rasanya manis kayak mangga. Wah, pokoknya enak banget dan sekarang jadi salah satu buah favoritku. Sebenernya buah kaki ini mirip sama salah satu buah yang ada di Indonesia,, apa ayo tebak? Jawabannya adalah buah KESEMEK!!  Pantes gak ga asing...tapi yang di Indonesia kebalikannya dan ga enak, selain kecil-kecil, keras rasanya juga sepet hehe. Memang daerah asalnya dari Asia Timur sepertinya. Begitu juga buah anggur, banyak yang dijual.

Jamur jamur di Jepang (seuai arah jarum jam dari bawah: jamur
shitake, eryngii/king trumpet, enoki, maitake, shimeji)

Buah Kaki

#  Sunlight is Really Valuable

Ini juga salah satu hal yang kusadari saat suhu mulai mendingin di musim gugur. Di Jepang sendiri, khususnya di tempatku tinggal (Tokyo dan Yokohama) sebenarnya suhu ga terlalu dingin...tapi angin yang ngebawa udara dinginnyanya itu luar biasa kenceng yang ngebikin suka jadi ga kuat. Nah...di saat saat udara mulai dingin ini juga, rasanya bermandikan di bawah sinar matahari jadi salah satu hal yang paling menyenangkan. Berjalan di pinggir jalan dengan kanan-kiri pepohonan berwarna warni yang mulai beguguran, angin sepoi-sepoi yang disertai cahaya matahari yang teduh menjadi hal yang bener-benar sangat kunikmati selama musim gugur. Ya, selama ini berhubung tinggal di negara tropis yang panas dan selalu ada matahari all day, kadang seringkali ga sadar dan bersyukur bahwa matahari itu penting banget...dan Allah menciptakan matahari itu ada tujuannya. Selain itu juga, berhubungan sama matahari...musim gugur dateng berarti waktu sholat shubuh jadi makin telat dan waktu solat magrib juga makin cepet. Haha jadi memang harus siap siaga  banget selalu ngeliat jadwal sholat yang bener...he kalo di Indonesia kan suka suka aja hampir sama tiap hari juga. 

Ya itulah fenomena fenomena yang selama aki alias autumn ini kualami. Rasanya benar-benar seperti ada di dunia mimpi... Ya Rabb alhamdulillah atas kesempatan yang Engkau berikan.  Semoga siapapun yang punya keinginan juga buat ngeliat musim gugur bakal kesampean. Bagus banget dan must be seen!!! ^_^  Sedih rasanya saat ini melihat daun-daun makin mulai berguguran...menandakan udara sejuk di Jepang saat ini sebentar lagi bergantikan dengan angin dan udara yang dinginnya semakin menusuk-nusuk. Tapi...semuanya memang sudah diatur oleh Allah dan pastilah ada kebaikan masing-masing yang tersimpan di dalamnya.

Akhir kata, semoga fenomena fenomena ini mengingatkan kita bahwa Setiap orang dan apa yang ada di bumi ini memiliki takdirnya masing-masing yang sudah ditentukan Allah...sama seperti layaknya daun-daun yang berguguran yang ada di musim ini...

"Dan kunci-kunci semua yang gaib ada pada-Nya; tidak ada yang mengetahui selain Dia. Dia mengetahui apa yang ada di darat dan di laut. Tidak ada sehelai daun pun yang gugur yang tidak diketahui-Nya. Tidak ada sebutir biji pun dalam kegelapan bumi dan tidak pula sesuatu yang basah atau yang kering, yang tidak tertulis dalam Kitab yang nyata (Lauh Mahfudz)." (QS. Al-An'am: 59) 

1 comment:

  1. Subhanallah :D enak banget kakak bisa ke Jepang :') Aku juga pengen banget ke Jepang, lihat sakura, naik shinkansen, ngeliat salju, aaa~ ^w^ semoga Allah memudahkan jalanku, aamiin :))

    ReplyDelete